Sempat Nyasar ke Labuhan Deli, Jenazah IRT Dikebumikan di Hamparan Perak, Pihak Keluarga Curiga Korban Pembunuhan

Sempat Nyasar ke Labuhan Deli, Jenazah IRT Dikebumikan di Hamparan Perak, Pihak Keluarga Curiga Korban Pembunuhan

 

 

Belawan l Presisi24Jam.Com

 

Salah seorang pria, RB alias Roy (46) warga Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, pembawa jenazah seorang ibu rumah tangga, Umita (39) warga Dusun Pauh, Desa Hamparan Perak, Kabupaten Deli serdang, ternyata merupakan teman suaminya dan kurang lebih selama dua bulan menumpang di rumah mereka.

Hal itu dikatakan abang kandung korban, Sofyan yang ditanyai wartawan di rumah duka, Minggu (5/11/2023) beberapa saat sebelum jenazah korban dikebumikan di pemakaman umum, berlokasi tidak jauh dari rumah korban.

Lebih lanjut dikatakannya, jenazah Umita, tiba di rumah duka pada Sabtu sore (4/11/2023) diantar oleh RB alias Roy dengan menggunakan mobil ambulance, namun beberapa saat setelah berada di rumah duka, pihak keluarga mencurigai kematian korban sangat tidak wajar, meskipun menurut keterangan RB alias Roy, korban tewas karena kecelakaan lalu lintas di kawasan Pasar 3 Medan Marelan.

Berdasarkan kecurigaan tersebut, pihak keluarga kemudian membawa RB alias Roy ke lokasi kecelakaan, ternyata menurut keterangan sejumlah warga, sejak Sabtu pagi hingga pihak keluarga korban tiba di lokasi tersebut tidak ada laka lantas yang menewaskan IRT pengendara sepeda motor.

Ketika Sofyan hendak melaporkan kejadian itu ke Polsek Hamparan Perak, RB alias Roy berhasil melarikan diri.

Sebelumnya pihak keluarga juga mengatakan, pada Sabtu pagi korban dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario mengantar dua anaknya yang bekerja di Simpang Kantor Medan Labuhan, dalam kondisi sehat.

Disebutkan, ketika dalam perjalanan ke Simpang Kantor, sesuai keterangan salah seorang putri korban, mereka diikuti oleh RB alias Roy dan seorang pria lain dengan mengendarai becak bermotor (Betor), namun saat itu tidak ada kecurigaan jika kedua pria itu akan melakukan tindakan tidak senonoh terhadap korban.

Tetapi beberapa jam kemudian, ibu rumah tangga yang telah dikarunia delapan orang anak hasil perkawinan dengan suaminya, tersebut diantar dengan mobil ambulance ke kediamannya dalam kondisi sudah meninggal dunia.

“Sepengetahuan kami, Umi tidak memiliki riwayat penyakit, kami curiga kematiannya tidak wajar karena ada pembengkakan pada bagian wajah,” ujar Sofyan kepada wartawan.

Pihak keluarga berharap pihak kepolisian dapat segera menangkap RB alias Roy bersama temannya, sehingga penyebab kematian korban dapat terungkap.

Menurut pihak keluarga, belum ada pemberitahuan dari polisi terkait penyebab kematian korban, sesuai hasil pemeriksaan di rumah sakit, tapi pihak keluarga tetap curiga, Umita merupakan korban pembunuhan.

Seperti diberitakan sebelumnya, RB alias Roy mengemudikan sepeda motor korban dan temanya dengan mengendarai betor sempat membawa dan meletakkan jenazah korban pada salah satu rumah warga di Desa Manunggal, Labuhan Deli, tetapi beberapa saat kemudian, dibawa “kabur” entah kemana, karena warga keberatan atas ulah kedua pria tersebut, apalagi jenazah korban bukan kerabat atau anggota keluarga penghuni rumah.

Kapolsek Hamparan Perak, Kompol Zaenal Muhlisin, yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian korban apakah karena suatu penyakit atau merupakan korban pembunuhan, sedangkan RB alias Roy dan temannya yang dicurigai pihak keluarga sebagai terduga pelaku pembunuhan terhadap korban masih dalam pengejaran.(Aulia)